Pertambangan yang bertanggung jawab bukan hanya soal mengeksplorasi sumber daya alam, tapi juga bagaimana memastikan manfaatnya menjangkau lebih luas, bagi lingkungan, masyarakat, dan generasi mendatang. Inilah prinsip dasar yang terus dipegang Agincourt Resources dalam mengelola Tambang Emas Martabe.
Sejak awal beroperasi, Agincourt Resources menempatkan keberlanjutan sebagai landasan utama. Berbekal filosofi Portofolio, People, dan Public Contribution milik Astra, kita bersama mewujudkan tambang yang berkontribusi langsung terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat sekitar. Komitmen ini dijalankan melalui strategi dan inisiatif nyata yang berfokus pada sinergi antara operasional tambang, perlindungan alam, dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Merawat Alam, Menjaga Keanekaragaman
Keberadaan tambang di tengah ekosistem tropis menjadi panggilan untuk bertindak lebih bijak. Karena itu, kita menjalankan berbagai program konservasi berbasis sains, di antaranya:
– Biodiversity Advisory Panel (BAP): Panel independen berisi ilmuwan dan pakar konservasi yang memberi masukan dan pengawasan terhadap kegiatan tambang agar tetap sejalan dengan prinsip pelestarian.
– Zona konservasi di sekitar tambang ditetapkan sebagai area pengamatan dan perlindungan flora dan fauna lokal.
– Di pesisir Tapanuli Tengah, program rehabilitasi lingkungan dilakukan melalui penanaman hampir 100.000 pohon mangrove, serta pelepasan ribuan benih kerang, kepiting, dan tukik. Patroli dan pemantauan rutin terus dijalankan untuk menjaga keberlangsungan habitat tersebut.

Masyarakat Jadi Prioritas
Agincourt Resources percaya bahwa pertambangan hanya akan berhasil jika masyarakat di sekitarnya ikut tumbuh. Karena itu, sejak awal, dibangun program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang menyasar delapan pilar utama: kesehatan, pendidikan, pendapatan riil, ekonomi mandiri, sosial budaya, lingkungan, kelembagaan komunitas, dan infrastruktur.
Program-program ini dijalankan melalui berbagai bentuk edukasi seperti pelatihan keterampilan, seminar, lokakarya, hingga kompetisi inovasi berbasis masyarakat. Tujuannya satu: memampukan komunitas untuk berkembang secara mandiri dan berkelanjutan.

Kolaborasi Adalah Kunci
Upaya ini tidak berjalan sendiri. Secara aktif, Perusahaan menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak: sekolah dan kampus, pemerintah daerah, serta LSM yang bergerak di bidang lingkungan dan konservasi, seperti Scorpion Foundation, Barumun Sanctuary, dan Yayasan Ekosistem Lestari (YEL). Kolaborasi ini menjadi penguat bagi setiap langkah keberlanjutan yang dilakukan.
Seluruh upaya ini adalah wujud konsistensi Agincourt Resources dalam membangun pertambangan yang tidak hanya produktif, tetapi juga beretika dan peduli.
Sebagai bentuk pengakuan atas praktik ini, pada 2024 Perusahaan telah menerima Tamasya Award dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM serta tujuh penghargaan Indonesian Sustainable Development Award (ISDA) dari CFCD. Namun, lebih dari itu, kepuasan kami datang dari dampak positif yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat dan lingkungan sekitar tambang.