Sebanyak 569 pelajar dan mahasiswa dari Kabupaten Tapanuli Selatan dan Kota Padangsidimpuan menerima Beasiswa Martabe Prestasi pada Jumat, 27 Juli 2025, dalam sebuah acara penganugerahan di Sopo Daganak, Desa Napa, Kecamatan Batang Toru. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Agincourt Resources sebagai wujud komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di wilayah lingkar tambang.
Untuk tahun ajaran 2025/2026, Agincourt Resources mengalokasikan dana sebesar Rp5,97 miliar guna mendukung pendidikan dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi bagi anak-anak berprestasi dari keluarga prasejahtera. Tahun ini mencatat rekor tertinggi baik dari jumlah penerima maupun nilai beasiswa sejak program diluncurkan pada 2017.
General Manager Operations & Deputy Director Operations Agincourt Resources, Rahmat Lubis, menegaskan bahwa pendidikan merupakan kunci perubahan nyata bagi masyarakat sekitar. “Dengan memberikan akses pendidikan yang lebih luas, kami ingin melahirkan pemimpin masa depan dari wilayah lingkar tambang yang mampu berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa. Karena itulah, kami terus menjalankan program Beasiswa Martabe Prestasi secara konsisten hingga tahun ke-9 ini,” ujarnya.
Baca Juga : Lebih Dekat, Lebih Peduli, 193 Masyarakat Marancar Dapatkan Layanan Dokter Spesialis
Para penerima beasiswa tahun ini menunjukkan pencapaian akademik membanggakan, termasuk diterima di perguruan tinggi terkemuka seperti Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), IPB University, dan Politeknik Astra. Hal ini membuktikan bahwa dengan akses dan kesempatan, anak-anak daerah mampu bersaing di tingkat nasional.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Selatan, Arman Pasaribu, menyampaikan apresiasinya kepada Agincourt Resources atas konsistensi dan komitmennya terhadap dunia pendidikan. “Kami sangat berterima kasih atas kepedulian Agincourt Resources dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekitar wilayah operasional. Kami berharap program ini memberi manfaat nyata dan mendorong anak-anak kami untuk berkontribusi bagi kemajuan daerah,” ujarnya.
Program ini turut mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) poin ke-4, yaitu pendidikan inklusif dan berkualitas. Sejak 2017 hingga 2025, Agincourt Resources telah menyalurkan Rp18,79 miliar kepada 2.697 penerima beasiswa.
Baca Juga : Menyatukan Tambang, Alam, dan Masyarakat
Kisah inspiratif pun mewarnai penganugerahan tahun ini. Melda Rahayu Telaumbanua, mahasiswi Universitas Bengkulu asal Desa Batu Horing, Kecamatan Batang Toru, telah menerima beasiswa sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Ia adalah penerima Penghargaan Prestasi Berkelanjutan (PPB) sejak 2021. “Dengan melihat ekonomi keluarga saya, rasanya tidak mungkin bisa bersekolah di SMA unggulan di SMA Negeri 2 Plus Sipirok. Tapi berkat beasiswa dari Agincourt Resources, saya bisa mendapat pendidikan yang layak. Saya percaya bahwa kemiskinan bisa diubah salah satunya dengan pendidikan. Saya bertekad untuk memperbaiki ekonomi keluarga dan berguna bagi masyarakat tempat saya dilahirkan,” ungkapnya.
Sementara itu, Azwa Wirawan Siregar, mahasiswa Teknik Geologi Universitas Indonesia asal Desa Sisundung, Kecamatan Angkola Barat, menambahkan, “Bantuan ini meringankan beban orang tua saya dan memberi motivasi lebih untuk belajar dengan fokus dan percaya diri,” ungkapnya.
