Banyak yang berasumsi bahwa limbah pertambangan emas bisa merusak lingkungan.
Padahal sebenarnya limbah pertambangan emas ini bisa dimanfaatkan. Mengingat kehidupan manusia sehari-hari tidak lepas dari bahan-bahan tambang seperti emas. Oleh karena itu, sektor pertambangan emas seakan tidak pernah berhenti dari aktivitasnya. Dari aktivitas ini, membuat limbah pertambangan emas menjadi tinggi, namun jka Anda tahu cara mengolahnya, maka limbah ini bisa Anda manfaatkan dengan baik.
Mengingat, kegiatan pertambangan bukan hanya soal mendapatkan hasil tambang yang diinginkan. Melainkan juga harus memperhatikan faktor alam dimana kegiatan pertambangan tersebut berlangsung. Pengolahan limbah pertambangan emas merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan demi kelestarian lingkungan.
Baca Juga: Inilah Protokol Kesehatan Pertambangan Emas
Apa Saja Sih Limbah Pertambangan Emas?
Limbah atau waste adalah semua bahan yang tersisa setelah melakukan proses produksi atau proses pertambangan. Jika tidak dikelola dengan baik, limbah ini akan berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan dan ketidakseimbangan ekosistem lingkungan alami pertambangan tersebut.
Sehingga sudah sangat lazim jika limbah pertambangan harus dikelola secara optimal. Bahkan jika memungkinkan, limbah tersebut bisa diolah dengan teknologi tertentu. Supaya bernilai jual dan bisa menghasilkan keuntungan tersendiri bagi perusahaan pertambangan tersebut. Adapun limbah yang merupakan residu dari kegiatan pertambangan biasanya berupa lumpur, tailing, logam tanah jarang (rare earth elements), slag, dan lain sebagainya.
Macam-macam Pengolahan Limbah Pertambangan Emas
Dengan berkembangnya teknologi, proses pengolahan limbah dapat dilakukan dengan lebih canggih. Sehingga bisa meningkatkan daya guna dari limbah yang diproses ulang tersebut. Proses pengolahan limbah ini juga harus melalui kontrol kualitas yang ketat sehingga benar-benar dipastikan tidak sampai ada kebocoran limbah yang akan merugikan lingkungan sekitar. Pengawasan masyarakat sekitar dan pemerintah setempat juga sangat berperan dalam proses kegiatan ini.
Limbah pertambangan emas dapat diolah sehingga menghasilkan emisi yang minimal, bahkan sampai dalam tahap zero waste atau tidak ada yang terbuang sama sekali. Berikut ini adalah contoh-contoh pemanfaatan limbah dari pertambangan emas.
Sebagai Material Konstruksi
Pemanfaatan limbah sebagai bahan konstruksi merupakan jenis pemanfaatan limbah yang paling umum. Beberapa limbah yang bisa dimanfaatkan sebagai material konstruksi adalah lumpur halus, tailing, slag, dan lain sebagainya.
Slag dapat digunakan untuk membuat agregat beton dan sand blasting. Lumpur halus dapat dimanfaatkan untuk membuat konstruksi tambang yang terletak di bawah tanah menjadi lebih kuat. Sedangkan tailing mampu menghasilkan bahan konstruksi yang aman digunakan untuk lingkungan sekitar. Beberapa bahan konstruksi lain yang bisa dihasilkan adalah genteng, bata, paving blok, dan lain-lain.
Sebagai Pembangkit Listrik
Limbah yang berbentuk gas seperti Sulfur dioksida (SO2) dapat digunakan sebagai tenaga pembangkit listrik. Selain meminimalisir pembuangan gas residu di lingkungan bebas, kegiatan ini juga dapat dijadikan sebagai solusi alternative untuk memperkecil biaya produksi listrik.
Sebagai Bahan Baku Pabrik Semen
Slag adalah jenis limbah B3 yang tersisa setelah dipisahkan dari bahan logam tambang. Bentuknya seperti batu kaca dan biasanya mengandung sulfida, logam oksida, silikon dioksida, dan lain sebagainya. Dengan proses pengolahan tertentu, limbah ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan semen.
Penggunaan Kembali Dengan Proses Daur Ulang
Limbah yang dapat didaur ulang ini contohnya adalah masker bekas yang kemungkinan besar memiliki logam berharga yang tertempel di masker tersebut. Selain masker, material bekas lain yang bisa didaur ulang adalah bag filter. Proses daur ulang ini biasanya menggunakan teknik peleburan yang dikerjakan di pabrik-pabrik tertentu.
Baca Juga: Peran Industri Pertambangan Emas Terhadap Ekonomi Dimasa Pandemi
Demikianlah ulasan mengenai pengolahan limbah pertambangan emas. Sehingga tidak hanya dianggap sebagai bahan sisa, akan tetapi bahan ini juga dapat bermanfaat bagi manusia. Dengan pengolahan limbah yang optimal, maka proses pertambangan di Indonesia tentunya juga bisa mengalami kemajuan yang pesat.
Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.
