5 Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas 

Feb 10, 2020

Emas menjadi pilihan investasi yang banyak digunakan, pastikan Anda tahu apa saja yang mempengaruhi harga emas.

Emas merupakan logam mulia yang banyak digunakan sebagai media investasi, baik untuk jangka panjang maupun jangka pendek. Umumnya orang berinvestasi dengan emas batangan yang harga jualnya lebih stabil dibandingkan emas perhiasan. Investasi emas dilakukan dengan cara membeli emas saat harga rendah lalu menjualnya kembali saat harganya sedang tinggi. Investasi emas dinilai sangat menjanjikan. Sebab, dilihat dari progres setiap tahunnya, harga emas cenderung naik.  Namun, tahukah Anda apa saja yang mempengaruhi harga emas?

Baca Juga: Fasilitas Yang Harus Ada di Tambang Emas

Faktor Yang Mempengaruhi Harga Emas 

Berikut penjelasan beberapa faktor yang umumnya dapat mempengaruhi harga emas:

1. Nilai Tukar USD

Perdangan emas dunia dilakukan menggunakan mata uang Dollar Amerika Serikat atau USD sebagai mata uang terkuat dunia. Dalam kondisi tertentu, perekonomian Amerika Serikat tak selalu bagus sehingga mempengaruhi kurs mata uang. Kondisi ini pada akhirnya mempengaruhi harga emas di pasaran dunia.

Saat kurs USD menurun, maka kurs mata uang negara lain akan meningkat. Hal ini akan berefek pada bertambahnya permintaan komoditas emas. Sesuai hukum ekonomi, semakin tinggi permintaan, maka semakin tinggi pula harga jualnya, begitu pula sebaliknya.

2. Produksi Emas 

Tak hanya dipengaruhi oleh kurs USD, harga emas juga dipengaruhi faktor produksi emas di dunia. Negara-negara yang dikenal sebagai produsen emas seperti China, Australia, Afrika Selatan, dan Amerika Serikat mengakui jika hasil pertambangan emas terus menurun setiap tahunnya. Hal ini terjadi karena penggalian potensi tambang makin dalam seiring berjalannya waktu, menyebabkan meningkatnya waktu yang dibutuhkan untuk mencapai dan mengolah hasil tambang. Selain itu, biaya pembangunan akses penambangan yang memadai dan gaji penambang ikut meningkat seiring tingginya resiko menambang lebih dalam. Tak pelak, harga emas di dunia umumnya terus mengalami kenaikan. 

3. Permintaan dari Industri Perhiasan

Harga emas juga dipengaruhi oleh permintaan dari industri perhiasan di dunia. Adapun negara yang dikenal kuat dalam industri perhiasan adalah India, China, dan Amerika Serikat. Apabila industri perhiasan di negara-negara tersebut mengajukan permintaan dalam jumlah besar, sesuai hukum ekonomi, maka harga emas ikut naik. Sebaliknya, jika permintaan menurun seperti di tahun 2008-2009 saat terjadi krisis keuangan global, maka harga emas pun mengalami penurunan karena rendahnya permintaan. 

4. Jumlah Cadangan Emas di Bank Sentral

Selain uang kertas, emas menjadi cadangan devisa yang disimpan oleh bank sentral. Beberapa tahun terakhir, banyak bank sentral dunia memborong emas dalam jumlah tinggi. Hal ini terjadi sebagai dampak lambatnya pertumbuhan ekonomi dan perdagangan, serta memanasnya situasi geopolitik yang menimbulkan keraguan berinvestasi uang kertas, khususnya USD. Kebijakan ini membuat harga emas di pasaran mengalami peningkatan.

5. Situasi Geopolitik Dunia

Situasi geopolitik dunia semakin memanas akibat banyaknya perseteruan yang terjadi antarnegara dunia. Hal ini memicu sentimen pasar yang berefek kecemasan para investor atas keamanan asetnya. Sebagai upaya proteksi atas asetnya, banyak investor yang beralih pada investasi emas. Timbulnya sentimen situasi geopolitik dunia menyebabkan permintaan akan emas meningkat, sehingga harga jual emas pun meningkat.

Baca Juga: Daerah di Indonesia Yang Kaya Kandungan Emas

Beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas tersebut perlu Anda ketahui agar emas yang Anda miliki saat ini dapat menjadi sumber investasi menguntungkan dalam jangka panjang. PT. Agincourt Resource merupakan salah satu pelaku aktivitas penambangan berwawasan lingkungan yang berlokasi di Martabe, Sumatera Utara.

BACA SELENGKAPNYA

Posting Terkait