Anda perlu mengetahui cara investasi emas agar hasilnya menjadi maksimal.
Sebelum berinvestasi, Ada baiknya jika Anda mencari tahu cara investasi emas yang benar. Jika ditelusuri, emas memang merupakan salah satu investasi yang menguntungkan. Mengapa dikatakan demikian? pasalnya harga emas cenderung naik setiap tahun, bahkan jarang sekali menurun secara signifikan.
Namun, tentu saja seorang pemula perlu tahu tentang cara investasi emas yang benar agar tidak mengalami kerugian besar. Sebab, pada kenyataannya tidak semua orang mengerti dan paham tata cara investasi dibidang emas dengan benar. Sehingga kebanyakan dari mereka sulit mendapatkan keuntungan bahkan sampai terancam kerugian besar.
Baca Juga: Potensi Emas di Tengah Pandemi Covid-19
Inilah Cara Investasi Emas yang Benar
Lantas, apa saja cara investasi emas yang benar itu? Simak ulasan di bawah ini:
Menggunakan Investasi Emas Klasik
Teknik investasi emas yang mampu mendatangkan keuntungan besar adalah teknik klasik. Cara tersebut yakni membelinya pada saat harga turun dan menjual saat naik dengan selisih cukup banyak. Sehingga dengan demikian tidak rawan terjadi kerugian saat menjual belikannya.
Investasi emas teknik klasik ini bahkan sudah terbukti mendatangkan keuntungan sejak jaman dahulu. Bahkan teknik ini direkomendasikan bagi orang yang hendak menginvestasikannya dalam jangka panjang, sekitar lima sampai sepuluh tahun kedepan. Namun tentu saja harus cermat dalam mengikuti informasi seputar harga emas.
Mempersiapkan Syarat-Syarat Pembukaan Akun
Apabila ingin mengembangkan investasi emas menjadi lebih besar, alangkah baiknya untuk mempersiapkan syarat-syarat pembukaan akun terlebih dahulu. Beberapa diantaranya seperti fotocopy kartu identitas, slip penghasilan bulanan dan masih banyak lagi.
Datang Langsung ke Kantor Pegadaian
Setelah semua persyaratan untuk membuka akun dirasa lengkap, selanjutnya adalah dengan datang langsung ke kantor Pegadaian atau Bank Syariah terdekat. Ketika disana, orang yang hendak mendaftaran diri menjadi investor emas akan diberikan penawaran terhadap jenis emas yang akan diivestasikan.
Kemudian, pihak Pegadaian atau Bank Syariah akan memberikan sebuah formulir pendaftaran untuk diisi. Pastikan mengisi formulir dengan data diri yang sesuai pada kartu identitas, sebab nantinya hal ini akan membantu memperlancar jalannya investasi emas. Apabila ragu-ragu sebaiknya minta bantuan kepada petugas untuk pengisian formulir.
Memilih Jumlah Emas yang Ditabung
Cara investasi emas yang benar selanjutnya adalah dengan memilih jumlah emas serta membayar biaya penitipan. Sebagai contoh harga emas per-gram Rp. 900.000,00. Maka harus membayar sekaligus biaya penitipan selama satu tahun, yakni Rp. 5.000,00 x 12 = Rp. 60.000,00. Berarti total pembayaran yang harus dilakukan sebesar Rp. 960.000,00.
Menjadikan Modal Usaha dari Investasi Emas
Demi tetap mendapatkan keuntungan, seorang investor emas juga harus cermat dalam mencari peluang dalam usahanya. Seperti misalnya investasi emas yang dijadikan sebagai modal usaha. Hal ini memang tergolong ke dalam salah satu strategi investasi emas paling menguntungkan.
Namun tentu saja cara ini memiliki resiko tinggi apabila terdapat kesalahan dalam melakukannya, yakni emas bisa saja hilang atau berkurang. Oleh sebab itu sangat perlu jalinan relasi dan konsultasi kepada orang yang memang sudah berpengalaman di bidang investasi emas.
Baca Juga: Manfaat Tambang Emas dalam Kehidupan
Itulah cara investasi emas yang benar dan harus benar-benar dipahami oleh pemula maupun semua orang yang hendak menjalankannya. Apabila kurang paham, baiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada bagian pelayanan investasi emas yang ada di Pegadaian maupun Bank Syariah.
Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.