Bagaimana proses pemurnian emas?
Logam mulia atau emas yang diperjualbelikan dalam bentuk perhiasan maupun batangan telah melalui serangkaian proses termasuk pemurnian emas. Pada dasarnya, emas merupakan jenis mineral seperti halnya besi, tembaga, dan lain sebagainya. Penambangan logam mulia tersebut tidak secara langsung menghasilkan emas murni dalam bongkahan. Sebelum diolah, emas bercampur dengan mineral-mineral lainnya pada sebuah batuan sehingga perlu dilakukan proses pemurnian terlebih dahulu. Setelah melalui proses pemurnian atau refinery, logam tersebut dapat dibentuk menjadi berbagai benda berharga seperti perhiasan dan emas batangan. Berikut ini adalah penjelasan bagaimana proses refinery logam mulia ini.
Baca Juga: Inilah Cara Mengolah Emas Mentah
Pemurnian Emas dengan Metode Tradisional
Proses pemurnian pada dasarnya terbagi menjadi dua metode, yakni tradisional dan modern. Metode tradisional umumnya diterapkan oleh para penambang tradisional perorangan maupun perusahaan kecil. Pemurnian secara tradisional memungkinkan penambang memisahkan emas dari mineral campuran tanpa menggunakan banyak peralatan dan mesin modern. Selain itu, biaya yang diperlukan juga lebih minim. Adapun proses pemisahan dengan metode tradisional dapat menggunakan dua cara, yakni pendulangan dan memanfaatkan merkuri.
1. Metode Pendulangan
Pendulangan merupakan cara tertua yang diterapkan oleh para penambang emas sejak zaman dahulu. Sebelum ditemukannya berbagai mesin serta peralatan canggih, para penambang mendulang emas untuk memisahkan logam tersebut dari logam campuran lain. Alat yang digunakan dalam pendulangan sangat sederhana, yakni memanfaatkan kuali atau benda lain dengan bentuk sejenis kuali.
Kuali tersebut kemudian diisi air serta batuan asal yang diperkirakan mengandung logam emas. Pada proses pemurnian emas tradisional ini, logam mulia dipisahkan dari campuran mineral lainnya dengan menggoyang-goyangkan kuali berisi air serta batuan sehingga emas terendap di bagian dasar kuali.
2. Penggunaan Merkuri
Cara tradisional lainnya yaitu menggunakan merkuri. Merkuri atau raksa dapat membuat logam emas terpisah dengan sendirinya dari mineral batuan lainnya sehingga proses pemurnian bisa berlangsung lebih cepat. Penggunaan merkuri dianggap mudah serta lebih efisien. Akan tetapi, cara ini dapat menimbulkan dampak negatif dan fatal bagi lingkungan karena merkuri dapat meresap ke dalam kulit dengan cepat dan menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan, sistem saraf, dan ginjal.
Pemurnian Emas dengan Metode Modern
1. Hidrometalurgi
Hidrometalurgi adalah metode pemurnian yang memanfaatkan pelarutan reaksi kimia. Secara umum hidrometalurgi dilaksanakan melalui 3 tahapan, yaitu pelindian, pemekatan, dan pengambilan. Tahapan pelindian dilakukan dengan cara melarutkan batuan asal pada larutan yang telah diberi pereaksi kimia. Ini mengakibatkan terpisahnya logam yang diinginkan dari mineral-mineral pengotor. Tahapan pemekatan bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi logam mulia tersebut. Proses terakhir yaitu pengambilan (recovery) menghasilkan mineral logam yang sebelumnya telah melalui dua proses.
2. Pirometalurgi
Pirometalurgi adalah proses pemurnian dengan memanfaatkan suhu tinggi melalui pembakaran. Terdapat 5 tahapan dalam metode pirometalurgi, antara lain sebagai berikut:
- Pengeringan, yakni menghilangkan kelembaban batuan dengan memanfaatkan titik didih berkisar 120 derajat celcius.
- Pemanggangan, yakni memanaskan batuan dan ditambahkan beberapa bahan kimia.
- Kalsinasi adalah proses dekomposisi dari panas batuan asal menggunakan tungku (furnace).
- Peleburan, memanfaatkan suhu tinggi untuk membuat batuan asal meleleh.
- Pemurnian, yakni memisahkan material pengotor yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Ketahui Berbagai Sumber Emas yang Bisa di Daur Ulang
Dengan melakukan metode refinery tersebut, logam emas siap diproses kembali. Proses pemurnian emas memungkinkan Anda mendapatkan produk perhiasan atau aset berharga untuk disimpan. Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.