10 Tanaman Fitoremediasi dan Fungsinya

Sep 30, 2022

Apa itu tanaman fitomerasi?

Tanaman fitoremediasi adalah tanaman yang mampu mengurangi pencemaran lingkungan karena mampu menyerap logam berat dan mineral tinggi. Tanaman ini banyak tumbuh di berbagai negara sehingga tidak sulit untuk menemukannya. 

Biasanya tanaman ini dipakai oleh perusahaan yang ingin memperbaiki lingkungan bekas tambang. Namun, Anda juga dapat memanfaatkannya untuk menghalau racun di rumah. Misalnya membersihkan udara dari berbagai macam polusi.

Sebenarnya ada banyak cara untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Namun, menggunakan tanaman tentu akan jauh lebih praktis. Bahkan juga dapat menambah estetika lingkungan.

Baca Juga: Begini Alasan Reboisasi Hutan Perlu Dilakukan Ketika Umur Tambang Habis

10 Tanaman Fitoremediasi yang Sering Anda Jumpai

Tanaman hias adalah yang paling populer di masyarakat. Padahal, fitoremediasi juga mampu menampilkan estetika sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan. Anda juga dapat memanfaatkannya sebagai tanaman hias di rumah.

Ketika mampu mengurangi pencemaran, tentu lingkungan akan terasa lebih sehat. Hal ini juga tidak memerlukan biaya besar untuk pembelian maupun perawatan tumbuhannya. Jadi, mari simak berbagai tanamannya di bawah ini.

1. Lidah Mertua

Sepertinya lidah mertua sudah menjadi tumbuhan yang dikenal luas oleh masyarakat. Terutama bagi orang-orang yang berhubungan erat dengan design rumah. Misalnya saja arsitek lanskap yang mendesain taman rumah.

Ibu rumah tangga juga banyak yang mengenal lidah mertua sebagai tanaman hias. Lidah mertua bukan hanya cantik dipandang namun juga bisa menyerap berbagai polutan atau racun. Misalnya saja racun monoksida, nikotin hingga radiasi nuklir.

2. Bunga Matahari

Biji bunga matahari biasa diolah menjadi makanan ringan berupa kuaci. Tanaman ini juga kerap diolah menjadi obat herbal. Tahukah Anda jika bunga matahari juga mampu menetralisir efek radiasi nuklir? 

Tanaman fitoremediasi ini mampu menyerap arsen, timah, uranium, strontium hingga radosesium. Seluruh polutan tersebut bisa berdampak buruk pada manusia. Jadi, manfaatkan bunga matahari untuk mencegahnya.

3. Sirih Belanda

Sirih belanda umumnya ditanam dalam pot karena sifatnya merambat. Tanaman ini bukan hanya berguna menambah kesegaran pada taman maupun ruangan. Namun juga mampu menyerap nikotin, karbon monoksida, formaldehida hingga benzene.

Sirih belanda memberikan tanda begitu selesai menyerap racun. Daunnya akan menua. Jadi, Anda dapat mengambil daun yang sudah menua, sehingga daun baru akan menggantikannya menyerap racun.

4. Bungur dan Mahoni

Mungkin Anda kerap menjumpai bungur dan mahoni di pinggir jalan. Pohon besar ini mampu menjadi peneduh jalan sekaligus mengurangi polutan. Keduanya dapat menyerap timbal yang berbahaya bagi manusia.

5. Anthurium 

Tanaman fitoremediasi ini mempunyai bunga yang cantik dan eksotis. Anthurium mampu menyerap polutan seperti amonia dan aseton. Tidak perlu memakai alat penjernih udara untuk membersihkan polusi di rumah.

6 . Kangkung Darat

Kangkung darat merupakan salah satu jenis sayuran yang sebenarnya mampu menyerap polutan, terutama tembaga. Akan lebih baik jika menghindari mengonsumsi kangkung darat yang berusia tua karena akan mengandung banyak tembaga.

7. Jarak Pagar

Jarak pagar mudah ditemui di pinggir jalan karena mampu hidup pada lahan kering. Tanaman ini mempunyai kemampuan menyerap nikel, timbel, kadmium, arsenik, kromium hingga seng.

8. Poplar 

Poplar merupakan pohon native plant yang berasal dari Amerika. Tanaman ini mampu menyerap pestisida klorinat, hidrokarbon, nitrat, hingga atrazine. Nitrat dapat dikurangi kadarnya jika menanam poplar.

9. Kiambang 

Tanaman fitoremediasi ini bisa menyerap ortofosfat dalam deterjen. Deterjen sendiri memang memberi pengaruh buruk pada lingkungan karena kandungan ortofosfat di dalamnya.

10. Blanceng 

Blanceng banyak mengeluarkan uap air dan getahnya mampu menimbulkan gatal-gatal pada kulit. Tanaman ini bisa tumbuh meskipun mendapat penyinaran rendah dan kelembaban tinggi. Blanceng mempunyai kemampuan menyerap spora jamur dan bakteri.

Jangan hanya menumbuhkan tanaman dengan penampilan bagus di rumah. Anda dapat memanfaatkan berbagai tanaman fitoremediasi untuk menyerap racun sekaligus meningkatkan estetika pada hunian.

Baca Juga: Bunga Matahari Salah Satu Tanaman Fitoremediasi, Simak Lainnya!

Ingin mengetahui pengembangan berkelanjutan Agincourt?  klik di sini. Untuk mengetahui kesehatan dan keselamatan kerja pekerja, klik di sini. Untuk mengetahui keanekaragaman hayati PT Agincourt, baca di sini. Ingin mengetahui pengelolaan lingkungan pertambangan? simak di sini.  Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.

BACA SELENGKAPNYA

Posting Terkait