Ajang Indonesia SDGs Award (ISDA) 2022 yang digelar di Hotel Ritz Carlton Kuningan, Jakarta pada Selasa (22/11) memberikan 8 penghargaan kepada PT Agincourt Resources karena dinilai telah berhasil mewujudkan pertambangan yang bertanggungjawab dan berkelanjutan. Bidang yang dinilai oleh para juri adalah bidang-bidang yang memberi manfaat langsung kepada lingkungan dan masyarakat.
ISDA 2022 merupakan ajang pemberian penghargaan yang diberikan kepada perusahaan atau institusi yang menyumbang upaya-upaya nyata dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDG) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Ajang penghargaan bergengsi ISDA Awards rutin diselenggarakan oleh Corporate Forum for CSR Development (CFCD), yaitu perhimpunan perusahaan yang aktif dalam diskursus dan kemajuan corporate social responsibility (CSR) dan sustainability di Indonesia bekerjasama dengan Kementerian PPN/Bappenas sebagai lead sector dalam SDGs di Indonesia.
Dalam memberikan penilaian, ISDA melibatkan para pakar, akademisi dan praktisi yang berkompeten di bidangnya.
Pada ajang ini, PT Agincourt Resources diganjar 10 penghargaan sekaligus oleh Komite Penilai ISDA Award 2022 yang diketuai oleh Prof. Dr. Ir. Hardinsyah MS dari IPB. 10 penghargaan itu adalah The Top Corporate Leadership on SDGs, The Most Committed Corporate on SDGs for Social Pillars, The Most Committed Corporate on SDGs for Economy Pillars, dan 1 Platinum Award atas Pengembangan Pertanian Ramah Lingkungan Aek Pahu. Khusus di area sawah Aek Pahu, Batang Toru, Tapanuli Selatan, PT Agincourt Resources telah melakukan pendampingan sejak tujuh tahun lalu untuk budidaya pertanian organik kepada Kelompok Tani (Koptan) Aek Pahu yang terletak di lokasi lingkar tambang, dengan menawarkan metode tanpa menggunakan pupuk kimia/sintetis dan pestisida.
Di Aek Pahu, kiprah PTAR tidak hanya terbatas pada penerapan pupuk tetapi menyediakan paket pertanian ramah lingkungan yang menyeluruh. PTAR membantu petani setempat membangun pembangkit listrik micro-hydro, pengujian laboratorium di Sucofindo untuk hasil bumi sehingga layak mendapatkan sertifikat. Petani juga diberikan pengarahan untuk mengoptimalkan lahan mereka sehingga mudah ditemui di bawah batang padi dan saluran irigasi di Aek Pahu juga menjadi tempat budidaya ikan selain kolam ikan. Di Aek Pahu, benih ikan nila, belut, ikan mas hingga ikan endemik lokal yang menjadi primadona, ikan jurung ditebar dan hidup bebas di sela-sela tanaman padi sehingga dapat memberikan nutrisi bagi tanah dan tanaman sekaligus memberikan variasi lauk pauk bagi kelompok tani setempat. PTAR membantu mengadakan lokakarya dan pelatihan bagi kelompok tani sehingga mereka dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan dan keterampilan di bidangnya.
Empat Gold Awards juga dibawa pulang atas program Penempatan Dokter Spesialis di Puskesmas, Penciptaan Akses Kesempatan Berusaha bagi kelompok perempuan melalui pengembangan UMKM berbasis keterampilan dan potensi desa, pendidikan dan pendekatan pendidikan informal Sopo Daganak untuk anak kreatif dan berbudaya, serta Pengembangan Desa Tangguh Bencana (Destana).Selain itu, PTAR meraih dua Silver Awards atas program Penguatan Kompetensi Jurnalis dan Media serta E-Coaching Jam.
Salah satu program yang masuk E-Coaching Jam adalah OlympiAR, sebuah ajang olimpiade sains di bidang pertambangan yang bertujuan menciptakan individu yang terampil, berprestasi tetapi juga berwawasan lingkungan untuk pertambangan yang berkelanjutan dan bertanggungjawab. OlympiAR telah digelar di beberapa kampus di pulau Jawa dan diikuti dengan antusias oleh ribuan mahasiswa untuk memperebutkan hadiah hingga puluhan juta rupiah dan hadiah utama berupa full-internship dari PTAR di tambang emas Martabe, Tapanuli Selatan.
Presiden Direktur PT Agincourt Resources, Muliady Sutio menerima penghargaan pada malam itu didampingi oleh Senior Manager Corporate Communications PTAR Katarina Siburian Hardono, Senior Manager Community PTAR Christine Pepah dan beberapa karyawan PTAR. Muliady, dalam kesempatan lain mengapresiasi seluruh karyawan PTAR yang telah berupaya keras merancang dan menjalankan program-program pengabdian masyarakat untuk mensejahterakan masyarakat seperti yang tertuang dalam komitmen global dan nasional Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/ SDGs).
Kesepuluh penghargaan tersebut membuktikan komitmen perusahaan terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan, serta pencapaian atas praktik bisnis dan tata kelola perusahaan yang bertanggung jawab, berbasis prinsip kepada lingkungan, sosial dan masyarakat.
