Tantangan Utama yang Dihadapi Industri Pertambangan

Jun 9, 2023

Pertambangan adalah bisnis yang menantang. Tambang adalah sebuah industri besar, kompleks, dan sarat akan risiko. Maka, tidak mengherankan jika industri pertambangan menghadapi tantangan dari segala arah. Jika perusahaan pertambangan dan pemegang saham tidak mau ketinggalan dan ingin berkelanjutan, tidak hanya harus menghadapi dan mengatasi tantangan, tetapi menjadikan tantangan ini sebagai prioritas.

Berikut adalah 7 tantangan utama yang perlu ditangani dan dimitigasi oleh industri pertambangan: 

  1. Lingkungan

Pertambangan diketahui memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan. Meskipun pertambangan telah memajukan ekonomi dan sosial masyarakat setempat, lingkungan sebagai tempat tinggal perlu diperhatikan. Perusahaan pertambangan perlu melakukan upaya memitigasi masalah lingkungan dan meninggalkan warisan positif yang bertahan lama setelah operasi pertambangan berakhir.  

  1. Kesehatan dan Keamanan 

Pertambangan juga memiliki komitmen dalam hal kesehatan dan keselamatan karyawan. Gas beracun, panas yang parah, dan ketidakstabilan geologis yang dapat menyebabkan longsor. Peluang kecelakaan juga meningkat saat mengoperasikan peralatan yang rumit dan berat di lingkungan berisiko tinggi. Konsekuensinya, perusahaan pertambangan harus menempatkan teknologi keselamatan sebagai prioritas investasi mereka. 

  1. Ketidakpastian Permintaan 

Tren energi berubah dari waktu ke waktu dan begitu pula permintaan komoditas. Misalnya, dunia kini bergerak menuju energi terbarukan, secara bertahap meningkatkan permintaan logam dan mineral yang diperlukan untuk penyimpanan baterai dan kendaraan listrik. Oleh karena itu, perusahaan pertambangan harus dibangun sebagai bisnis yang fleksibel yang dapat menghadapi fluktuasi dari harga yang tidak stabil, permintaan yang tidak pasti, dan ancaman substitusi produk.

  1. Inovasi Konstan dan Perubahan Teknologi

Inovasi dan teknologi adalah sumber tantangan dan perubahan yang konstan. Dalam pertambangan, Artificial Intelligence, data science, and automation technologies berkembang pesat. Perusahaan tambang perlu mengimbangi dan terus berinvestasi dalam inovasi dan teknologi di mana keuntungan efisiensi dan produktivitas terbukti. Mereka perlu mengintegrasikan teknologi dalam setiap aspek operasional untuk mendorong inovasi dan menciptakan tambang masa depan.

  1. Mempertahankan Pekerja Ahli

Perusahaan pertambangan harus berfokus pada budaya inklusif dengan jalur karier yang solid terbuka untuk semua orang. Dan ini berarti perbaikan kondisi kerja, tunjangan, budaya, dan pelatihan. Perusahaan tambang perlu merombak proses pelatihan mereka untuk memastikan para pekerja muda melakukan pekerjaan dengan benar.

  1. Biaya Operasional dan Tantangan Produktivitas

Perusahaan tambang terus menghadapi kenaikan biaya pengiriman, program dekarbonisasi, dan biaya input. Mereka perlu meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya operasional untuk meningkatkan profitabilitas. Teknologi digital adalah salah satu solusinya. Dengan menciptakan ekosistem digital, perusahaan tambang dapat menghilangkan hambatan untuk mencapai keunggulan dan meningkatkan profitabilitas. 

READ MORE

Related Posts