Agincourt Resources kembali menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan masyarakat dengan menyerahkan hasil program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di bidang infrastruktur. Kali ini, Agincourt Resources sukses merenovasi dan membangun 21 ruang kelas, lengkap dengan furnitur, untuk delapan sekolah tingkat SD dan SMP di Kecamatan Batang Toru dan Muara Batang Toru.
Sekolah-sekolah yang mendapatkan renovasi dan fasilitas baru ini adalah SD Negeri No. 100907 Muara Ampolu, SD Negeri No. 1009908 Muara Ampolu, SD Negeri No. 100724 Padang Lancat, SD Negeri No. 100721 Paronggangan, SD Negeri No. 100902 Hutaraja, SMP Swasta Muhammadiyah 41 Batang Toru, Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MA NU) Batang Toru, dan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Batang Toru.
Baca Juga: Martabe Goes to School dan Martabe Mengajar Wujudkan Masa Depan Cerah Pendidikan Lokal
Senior Manager Community Agincourt Resources, Christine Pepah menyatakan bahwa program ini terwujud berkat kerja sama yang erat antara Agincourt Resources dengan pihak sekolah, dinas terkait, dan pemangku kepentingan lainnya. “Pembangunan Ruang Kelas Baru dan Renovasi ruang kelas ini dengan pengadaan furnitur dilakukan sesuai dengan standar teknis peraturan pemerintah. Kami berharap agar fasilitas yang telah diserahkan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pihak sekolah, dengan perawatan dan pengelolaan yang optimal,” ujarnya.
Kerja sama antara Agincourt Resources, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat menjadi kunci keberhasilan program PPM ini. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Tapanuli Selatan, Rosalina Dolly Pasaribu, menyampaikan apresiasi atas dukungan Agincourt Resources. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Agincourt Resources. Fasilitas-fasilitas ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan dan pertanian,” ujarnya.
Selain renovasi sekolah, Agincourt Resources juga memberikan sumbangan berupa mobil uji laboratorium tanah kepada Dinas Pertanian Tapanuli Selatan. Bantuan ini diberikan untuk mendukung pemerintah dalam memetakan kondisi lahan, kesesuaian tanaman, dan tingkat kesuburan tanah di berbagai wilayah Tapanuli Selatan. Agincourt Resources sendiri telah melakukan pemetaan di 15 Direct Affected Villages (DAV) di Kecamatan Batang Toru dan Muara Batang Toru, bekerja sama dengan tenaga ahli dari Universitas Sumatera Utara (USU) dan PT Surveyor Indonesia. Dengan adanya mobil uji lab tanah ini, diharapkan pemerintah daerah dapat memperluas pemetaan ke wilayah lain di luar 15 DAV tersebut.
Pengelolaan dan perawatan mobil uji lab ini diserahkan sepenuhnya kepada Dinas Pertanian Tapanuli Selatan. Melalui bantuan PPM ini, Agincourt Resources berharap fasilitas yang telah diserahkan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kesejahteraan masyarakat, serta berdampak positif secara berkelanjutan bagi perkembangan wilayah setempat.