Bagaimana cara menjual emas dengan benar ?
Padahal investasi ini sangat diminati karena katanya sangat minim risiko rugi dibanding jenis lainnya. Meskipun seperti itu jika ingin untung dari penjualan emas maka harus mengetahui triknya. Karena kenaikan harga emas berfluktuasi sehingga sebagai investor Anda harus bijak saat ingin menjualnya.
Baca Juga: Investasi Emas atau Deposito, Mana yang Lebih Menjanjikan?
Tips Sederhana Cara Menjual Emas Jika Tidak Ingin Rugi
Untuk bisa meminimalkan risiko kerugian maka pelajari cara dalam menjual emas berikut ini. Caranya sangat sederhana dan tidak ribet karena pada dasarnya investasi emas memang paling mudah.
1. Lakukan Pengecekan Harga Terbaru
Cara pertama Anda harus melakukan pengecekan harga secara berkala untuk mengetahui berapa harga terbarunya. Hal ini sangat penting karena harga emas hari ini bisa saja berbeda besok atau lusa. Cara ini membantu Anda meminimalkan risiko kerugian karena bisa menghitung sendiri kemungkinan untung ruginya. Jika dirasa masih rugi maka ditunda dulu sampai menemukan keuntungan yang sesuai keinginan.
2. Jangan Menjual Terlalu Cepat
Perlu dipahami jika investasi emas sangat cocok untuk jangka panjang untuk bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harganya. Jadi harus diperhatikan jarak antara pembelian dengan penjualan jangan sampai terlalu cepat. Setidaknya jarak antara waktu Anda membeli dan dijual kembali minimal 5 – 10 tahun baru terasa untungnya. Jika masih 1 atau 2 tahun kemudian dijual kemungkinan rugi justru akan semakin besar.
3. Jual Kembali ke Tempat Membeli
Ada satu cara menjual emas yang sebaiknya Anda perhatikan yaitu memilih toko emas terpercaya. Hal ini sangat penting agar Anda bisa menjual ke toko tempat membeli demi mendapatkan harga terbaik. Karena toko lain biasanya akan memberikan harga jauh lebih murah jika Anda tidak membeli dari toko tersebut. Bahkan terkadang tidak mau membeli emas Anda jadi jangan jual ke toko lain.
4. Jangan Lupa Bawa Sertifikat atau Surat Pembelian
Ketika Anda membeli emas dalam bentuk fisik baik perhiasan maupun emas murni akan diberikan sertifikat atau surat. Simpan baik-baik bukti pembelian tersebut kemudian dibawa kembali ketika akan dijual. Sertifikat atau surat yang diberikan tersedia informasi tentang berat, kadar hingga harga pada waktu membeli. Dengan surat ini dapat membantu Anda mendapatkan kenaikan harganya dan menjamin keaslian emas yang dijual.
5. Pahami Kadar dan Harga Emas
Cara menjual emas agar meminimalkan kerugian yaitu dengan memahami kadar dan harganya. Jangan sampai Anda tidak mengetahui emas yang dimiliki itu kadarnya berapa agar meminimalkan risiko penipuan. Apalagi emas memiliki banyak jenis kadar dimana harganya juga berbeda-beda menurut harga pasar. Kadar paling mahal yaitu 24 karat dan dibawah itu masih ada kadar lainnya yang biasa dijual.
6. Lakukan Perbandingan Harga
Tips sangat disarankan untuk Anda sebelum menjual emas adalah dengan melakukan perbandingan harga. Jika memiliki waktu maka bisa membandingkan harga jual dari toko satu ke toko lainnya. Tidak terburu-buru menjual dan setuju dengan harganya membuat Anda bisa mendapatkan harga terbaik. Karena bisa menemukan toko yang memberikan penawaran harga paling tinggi sehingga untungnya jauh lebih maksimal.
7. Coba Jual di Kolektor
Tips terakhir yang sangat menarik untuk mencoba menjual ke kolektor apalagi jika emas Anda sangat langka. Bahkan limited edition membuat banyak kolektor rela membeli dengan harga lebih mahal dari pasaran. Jika memang tertarik untuk menjual di kolektor disarankan untuk mencari yang memang sudah terpercaya. Agar transaksinya aman, harganya sesuai dan pasti segera dibayarkan tanpa ribet.
Baca Juga: Sepatu Emas, Begini Proses Pembuatannya dan Pemiliknya
Menjual emas sebaiknya jangka panjang agar bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan harganya. Gunakan tips dan cara menjual emas untuk meminimalkan berbagai risiko kerugian karena ketidaktahuan Anda. Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.