Hidup di dunia modern tentu tidak terlepas dari penggunaan perangkat elektronik. Dan, sebagian besar dari kita mungkin tidak menyadari bahwa hampir seluruh perangkat elektronik yang kita gunakan sehari-hari memiliki kandungan emas, terutama perangkat dengan mikroprosesor.
Fungsi emas pada elektronik memang sangat penting dan belum bisa tergantikan, bahkan oleh logam-logam mulia lain yang sejenis. Mengapa? Berikut alasannya!
- Konduktor yang Sangat Efisien
Emas digunakan sebagai bahan utama untuk menghantarkan listrik karena sifat konduktivitasnya yang luar biasa. Sifat konduktivitas ini dapat memastikan adanya aliran energi yang efisien di dalam perangkat elektronik, mengurangi hilangnya energi dalam bentuk panas, dan memungkinkan perangkat elektronik untuk bekerja pada suhu yang lebih rendah.
Sebenarnya, tembaga merupakan konduktor listrik yang lebih baik daripada emas karena memiliki resistivitas listrik lebih rendah. Namun, berbeda dengan emas yang juga memiliki sifat sangat ulet dan mudah untuk dibentuk, tembaga relatif tidak lentur. Hal ini tentunya menyulitkan saat memproduksi sirkuit kecil.
2. Sangat Stabil
Emas memiliki ketahanan yang tinggi terhadap oksidasi dan korosi. Sehingga, emas menjadi pilihan ideal untuk digunakan pada perangkat elektronik yang diharapkan dapat berfungsi selama jangka waktu yang lama. Bahkan, kandungan emas yang pada perangkat elektronik yang rusak pun masih bisa didaur ulang. Ini membuktikan bahwa emas bisa bertahan lama dalam kondisi apa pun!
3. Reflektivitas Optik yang Tinggi
Emas memiliki reflektivitas optik yang sangat tinggi, terutama di dalam spektrum inframerah. Ini membuat emas menjadi pilihan yang populer untuk digunakan pada sensor deteksi, fotodetektor, dan laser. Dalam perangkat seperti kamera digital, penggunaan emas pada lapisan reflektor membantu meningkatkan sensitivitas dan kualitas gambar yang dihasilkan.
4. Estetika dan Keawetan
Tidak kalah penting, emas digunakan dalam elektronik karena keindahannya dan keawetannya yang luar biasa. Dalam perangkat elektronik, emas sering digunakan sebagai pelapis di bagian luar untuk memberikan tampilan yang mewah dan menjaga kualitas fisik perangkat dari korosi.
5. Kuat Terhadap Lingkungan Ekstrem
Emas terkenal sebagai elemen paling tidak aktif secara kimia. Dengan kata lain, emas tidak akan bereaksi dengan mudah terhadap bahan lain, meskipun dalam kondisi lembab sekalipun. Di industri luar angkasa, emas bahkan sering digunakan pada sejumlah peralatan, termasuk untuk pesawat luar angkasa. Itu karena emas sangat kuat terhadap lingkungan ekstrem.
Begitu diandalkannya emas sebagai salah satu komponen dalam perangkat elektronik menjadikan pengolahan limbah elektronik sebagai sebuah sumber pendapatan dan penghidupan yang penting. Terlebih, emas yang terkandung dalam perangkat elektronik memiliki kadar emas 99%, ini lebih murni daripada emas perhiasan.
Tahap pertama adalah membongkar perangkat-perangkat elektronik itu sehingga diperoleh lempengan besi yang biasa disebut prosesor. Dari lempengan besi itu, pilah sejumlah komponen yang dirasa bisa diolah menjadi emas. Tahap selanjutnya, bakar komponen-komponen tersebut menggunakan las dan celupkan ke timah panas. Setelah itu, barulah unsur-unsur emas muncul. Tak hanya kandungan emas, muncul pula kandungan perak dan tembaga.
Kandungan emas tersebut kemudian dilebur dan dibentuk menjadi koin emas yang siap dijual ke toko-toko emas.