Dianggap sebagai salah satu profesi tertua di dunia, industri pertambangan kini menjadi sektor vital ekonomi global. Namun, wajah industri pertambangan di masa kini benar-benar berbeda.
Ada banyak teknologi yang semakin canggih. Sekarang, industri pertambangan memiliki kecerdasan buatan (AI), machine learning, dan cognitive computing. Semua teknologi ini membantu perusahaan-perusahaan pertambangan di seluruh dunia untuk menentukan kapan, di mana, dan bagaimana cara menambang yang paling efisien.
Penggunaan AI dalam industri pertambangan telah merevolusi cara perusahaan tambang melakukan segala sesuatu, mulai dari eksplorasi dan ekstraksi hingga pemrosesan dan transportasi. Teknologi ini memungkinkan pengumpulan dan analisis sejumlah besar data secara real time, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan lebih akurat. Mulai dari kendaraan otonom hingga sistem pemeliharaan prediktif, AI mendukung perusahaan tambang untuk meningkatkan efisiensi, keselamatan, profitabilitas, dan produktivitas sekaligus mengurangi risiko dan dampak lingkungan. Mari kita lihat bagaimana AI secara khusus meningkatkan industri pertambangan modern.
- Memprediksi gangguan rantai pasokan
AI dapat digunakan untuk memprediksi informasi terkait rantai pasokan di masa mendatang, seperti memperkirakan permintaan untuk produk tertentu dan mengoptimalkan inventaris.
2. Mengoptimalisasi energi
Penggunaan AI untuk mengoptimalkan energi akan menguntungkan industri pertambangan. AI dapat menganalisis data untuk mengidentifikasi peluang penghematan energi dalam upaya meningkatkan efisiensi.
3. Menyediakan data lingkungan
AI dalam pertambangan dapat digunakan untuk mengurangi dampak dan risiko lingkungan di lokasi tambang dengan cara menganalisis data secara cepat dan efisien. Secara khusus, AI dapat digunakan untuk mengidentifikasi area di mana operasi pertambangan dapat dioptimalkan, serta mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan sekitar.
- Membantu eksplorasi
AI dapat membantu kegiatan eksplorasi pertambangan melalui kemampuannya dalam menganalisis data dalam jumlah besar dan mengidentifikasi target di lokasi. Ini akan menghasilkan efisiensi yang lebih besar dalam hal waktu dan biaya.
5. Melakukan pemeliharaan prediktif
Fitur pemeliharaan prediktif AI mampu mengevaluasi variabel yang mencerminkan status aset saat ini, membuat prediksi berdasarkan tren penggunaan, dan menginformasikan tim pemeliharaan tentang potensi kegagalan peralatan di masa mendatang. Selain memastikan keamanan yang lebih baik untuk tenaga kerja, AI juga dapat memungkinkan perusahaan untuk membuat rencana ke depan yang lebih baik.
- Menilai keamanan dan risiko
Seperti disebutkan sebelumnya, AI memiliki kemampuan untuk mengevaluasi dan mewaspadai kemungkinan risiko di lokasi tambang. Ini adalah hal yang transformatif untuk operasi pertambangan, karena akan menciptakan lingkungan yang lebih efisien dan lebih aman bagi tenaga kerja.
7. Robotika
Otomasi terus meningkat seiring diperkenalkannya lebih banyak perangkat pertambangan bertenaga listrik yang terkadang dapat menjangkau tempat yang tidak dapat dijangkau oleh pekerja tambang. Rangkaian robot bersistem otonom diciptakan untuk melakukan survei lingkungan baik di permukaan maupun di bawah tanah, melakukan penggalian, serta mengumpulkan; mengangkut; dan memproses bahan tambang.
8. Menyortir bijih
Sistem penyortiran berbasis AI dapat mengidentifikasi mineral berharga di antara batuan sisa secara real-time dan pada akhirnya dapat mengurangi biaya pemrosesan. AI juga digunakan untuk menganalisis sampel bijih dan membuat keputusan tentang metode penyortiran terbaik yang bertujuan untuk perbaikan lingkungan, kesehatan, dan keselamatan di lokasi.
9. Menyediakan sistem pendukung keputusan
Ada banyak manfaat penggunaan AI untuk mendukung berbagai proses pengambilan keputusan, termasuk dalam hal keselamatan pekerja yang lebih baik, perbaikan proses yang sebelumnya panjang, dan pengurangan biaya. AI memungkinkan perusahaan pertambangan untuk lebih memahami lingkungan. Sehingga, perusahaan tambang dapat membuat keputusan yang lebih tepat mengenai di mana harus memulai penggalian agar efisien dan aman.
10. Kendaraan otonom
Salah satu penerapan AI yang paling signifikan dalam pertambangan adalah penggunaan kendaraan dan peralatan otonom, yang dapat beroperasi tanpa campur tangan manusia di lingkungan yang berbahaya dan terpencil. Algoritma AI juga mampu menganalisis data dari sensor dan peralatan tambang untuk mengidentifikasi pola dan memprediksi kebutuhan perawatan, mengurangi downtime, dan meminimalkan biaya. Selain itu, algoritma machine learning digunakan untuk mengoptimalkan lokasi pengeboran, memperkirakan cadangan sumber daya, dan mengidentifikasi area yang masih memerlukan perbaikan.
Masa depan AI dalam pertambangan sangat menarik dan memiliki potensi yang signifikan untuk terus dikembangkan. Seiring perkembangan teknologi, peralatan dan sensor pertambangan bertenaga AI diharapkan menjadi lebih canggih, dengan tingkat akurasi dan kemampuan prediksi yang semakin tinggi. Selain itu, teknologi virtual reality bertenaga AI dapat digunakan untuk mensimulasikan skenario operasi pertambangan dan menguji teknologi baru sebelum diterapkan di lokasi.
Namun, terlepas dari banyaknya manfaat penggunaan AI dalam pertambangan, perusahaan tambang harus mempertimbangkan sejumlah tantangan tertentu, seperti potensi kehilangan pekerjaan bagi pekerja manusia dan masalah etika terkait privasi dan keamanan data.
