Bagaimana Cara Melebur Emas Secara Sederhana?

Okt 12, 2022

Tahukah Anda bahwa melebur emas dapat dilakukan dengan cara sederhana?

Pernahkah Anda melebur emas? Emas atau aurum sendiri adalah salah satu logam mulia. Sifatnya lembek, mengkilap dan berwarna kuning.

Karena tidak berkarat, aurum biasa dijadikan bahan baku pembuatan perhiasan. Cara pembuatannya ialah dengan dilebur lantas dibentuk menjadi sebuah perhiasan. Selain itu, emas juga dijual secara umum dalam bentuk batangan sebagai instrumen investasi.

Apabila tertarik untuk melebur logam mulia ini, Anda perlu mempunyai pengetahuan dasar dan titik leburnya. Kemudian juga menggunakan alat atau peralatan tepat sehingga mampu menerapkan teknik peleburan secara optimal.

Baca Juga: Ketahui 6 Peluang Keuntungan dari Investasi Emas

Mengetahui Berapa Titik Lebur Emas

Sebelum mempelajari cara melebur emas, ketahui dahulu berapa titik leburnya. Karena setiap logam mempunyai titik leburnya masing-masing. Logam campuran juga memiliki titik lebur tersendiri.

Aurum terdiri atas beberapa karat yang ditandai dengan huruf “K” dimana menunjukkan tingkat kemurniannya. Seperti 10K, 14K, 18K dan 24K. Mungkin Anda kerap melihatnya dalam warna merah, hijau, kuning dan putih.

Ketika karatnya dan warnanya berbeda, maka kandungan logam di dalamnya juga berbeda. Misalnya saja emas 24K menunjukkan logam mulia murni tanpa ada tambahan logam lainnya.

Sementara emas 18K mendapat campuran perak dan tembaga. Pada angka 10K mengandung perak dan tembaga dengan komposisi lebih besar. Setiap karat mempunyai harga masing-masing.

Komposisi aurum yang beragam tentu menyebabkannya mempunyai titik lebur berbeda juga. Jadi, sebelum melebur emas wajib tahu dahulu besaran karat dan titik leburnya. 

Titik lebur adalah jumlah derajat Fahrenheit dimana logam mulia tersebut akan mencair, titik ini diukur dalam suhu Fahrenheit. Titik leleh ini berbeda bergantung pada logam penyusunnya.

Jadi, titik lebur emas berapa? Untuk logam mulia 18K, titik leburnya ialah 1.700 derajat Fahrenheit. Sementara pada angka 14K memerlukan titik lebur 1.615 derajat Fahrenheit.

Angka paling rendah, yakni 10K mempunyai titik lebur 1.975 derajat Fahrenheit. Semakin murni logam mulia, maka semakin rendah suhu yang dibutuhkan untuk melelehkannya.

Panduan Melebur Emas Secara Sederhana

Ketika ingin melakukan peleburan aurum, siapkan dahulu peralatan yang diperlukan. Seperti wadah untuk menampung hasil lelehan, api, hingga tongkat guna mengaduk. Tentu tidak bisa mengaduk memakai tangan secara langsung.

Wadah yang dipakai dalam meleburkan logam mulia biasanya berbentuk kubah dan mempunyai sifat tahan panas. Jangan sampai wadahnya meleleh ketika digunakan. Pastikan juga wadahnya bersih, terbebas dari kotoran.

Sementara jenis api untuk melebur emas bisa berupa obor gas butana, obor gas propana maupun obor gas oxy-asetilen. Semuanya mampu menaikkan suhu untuk melebur logam mulia. Sekarang, mari menyimak panduan peleburannya.

1. Menempatkan Emas

Pertama-tama, tempatkan emas pada wadah yang sudah disiapkan. Lantas tambahkan sejumlah fluks ke dalamnya. Jangan lupa memastikan tidak ada noda, air maupun minyak di dalam wadah.

Fluks ialah suatu zat boraks yang terbuat dari logam. Tujuannya ialah membantu melelehkan logam mulia. Penggunaannya cukup penting ketika meleburkan aurum.

2. Nyalakan Obor

Jika Anda pernah bertanya-tanya apakah emas bisa dilebur, Anda akan menemukan jawabannya pada langkah ini. Nyalakan obor dan sesuaikan apinya. Lantas, arahkan apinya menuju logam mulia. Anda akan melihat logam mulia mulai mencair.

3. Mengaduk Menggunakan Tongkat

Anda bisa mengaduk menggunakan tongkat untuk melihat bagian emas yang belum mencair, sehingga dapat memusatkan api pada bagian tersebut. Gunakan tongkat tahan panas dengan ukuran sesuai keperluan.

4. Tuang ke Cetakan

Sesudah aurum mencair, segera tuangkan ke dalam cetakan. Jangan sampai membiarkan lelehan logam mulia terlalu lama. Khawatir akan cepat mengeras seperti semula.

Aurum mempunyai beragam warna dan angka karat yang menunjukkan tingkat kemurniannya. Setiap angka karat mempunyai titik lebur masing-masing. Ketahui titik lebur setiap karat emas sehingga mampu melebur emas secara optimal.

Baca Juga: 6 Daerah Penghasil Tambang Emas di Indonesia

Ingin mengetahui pengembangan berkelanjutan Agincourt?  klik di sini. Untuk mengetahui kesehatan dan keselamatan kerja pekerja, klik di sini. Untuk mengetahui keanekaragaman hayati PT Agincourt, baca di sini. Ingin mengetahui pengelolaan lingkungan pertambangan? simak di sini.  Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.

READ MORE

Related Posts