Lebih Baik Investasi Emas atau Saham? |Agincourt

Lebih baik berinvestasi saham atau emas?

Lumrahnya, aset yang digunakan untuk investasi memiliki nilai yang stabil dan diharapkan tahan terhadap kondisi keuangan tertentu. Berbeda dengan tabungan, karena nilainya diperkirakan tidak turun di masa yang akan datang. Tidak ada salahnya menyiapkan investasi sedini mungkin. Beberapa produk yang umum digunakan adalah investasi emas atau saham. Mana yang lebih baik dan cocok untuk Anda? Pembahasan dalam artikel ini akan sangat berguna untuk membantu keputusan Anda. Simak selengkapnya!

Perbandingan Investasi Emas atau Saham

Ketika Anda memutuskan untuk berinvestasi, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu. Karena baik investasi emas atau saham memiliki keunggulannya masing-masing. Tinggal menentukan mana yang sesuai dengan kondisi Anda. Berikut ini adalah perbandingan investasi emas dan saham dari berbagai aspek.

Segi Fisik dan Bentuk

Investasi saham berwujud seperti surat berharga yang menyatakan kepemilikan Anda terhadap perusahaan yang Anda beli sahamnya tersebut. Nilainya sesuai dengan jumlah saham yang Anda beli, sedangkan investasi emas memiliki bentuk fisik yang disimpan sendiri maupun dititipkan di safety box dengan biaya tertentu.

Walaupun kini juga dikembangkan model investasi emas digital yang menggunakan aplikasi. Nilai dari investasi emas ini biasanya mengikuti harga emas yang naik turun setiap harinya. Selain itu, pergerakan di IHSG juga sangat berpengaruh, baik untuk investasi emas maupun investasi saham.

Segi Pengembangan

Melalui segi pengembangan investasi saham memiliki perkembangan yang lebih aktif dibandingkan emas. Hal ini dikarenakan aliran dana yang digunakan dari hasil penjualan saham tersebut digunakan untuk perputaran dan perkembangan perusahaan tersebut. Jika perusahaan mendapatkan keuntungan yang besar, tentunya hal itu juga berpengaruh pada dividen yang akan Anda dapatkan. Selain itu, jika Anda memilih untuk berinvestasi emas, tidak ada aksi atau tindakan tertentu yang akan membuat nilai emas akan melesat dengan singkat. Oleh karenanya, pertumbuhan laba dari emas memang cenderung lebih pasif dibandingkan dengan investasi saham.

Kemudian jika dilihat dari besar kecilnya resiko yang ditanggung, investasi saham memang lebih rentan. Memang benar jika keuntungan besar yang didapatkan perusahaan juga akan menguntungkan bagi Anda. Akan tetapi, hal ini sebenarnya juga berlaku sebaliknya.

Bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada perusahaan, maka Anda akan juga terkena dampaknya. Sementara walaupun pertumbuhan nilai emas cenderung lebih lambat, resiko yang ditanggungnya tidak terlalu tinggi. Anda hanya perlu menyimpannya dalam jangka waktu tertentu dan menjualnya pada waktu yang tepat. Apalagi dalam kondisi pandemi yang berdampak pada keadaan ekonomi yang tidak menentu seperti ini.

Masa Berlaku

Faktor terakhir yang perlu dipertimbangkan adalah masa berlaku dari investasi tersebut. Jika menilik catatan perekonomian ke belakang, investasi dengan emas selalu mengalami kenaikan nilai dan tidak mengenal akhir. Harga emas juga masih sering dijadikan patokan dalam ekonomi global, sedangkan investasi saham sangat bergantung pada eksistensi perusahaan dimana Anda membeli saham tersebut. Bila perusahaan tersebut mengalami rugi atau bahkan bangkrut, investasi saham Anda tidak berlaku lagi.

Dari beberapa pertimbangan di atas, dapat disimpulkan bahwa investasi saham cocok untuk Anda yang berani mengambil resiko, apalagi jika memperhitungkan keuntungan yang didapat bisa lebih besar. Investasi emas cenderung stabil dan sangat cocok untuk Anda yang lebih ingin bermain aman dalam durasi waktu yang panjang. Manakah yang paling cocok dengan Anda? Pilihan ada di tangan Anda.

Setelah membaca ulasan ini, Anda akan lebih tahu perbandingan tentang investasi emas atau saham. Semoga bermanfaat! Jika Anda tertarik dengan informasi-informasi mengenai emas atau pertambangan emas, Anda bisa membaca artikel-artikel dari PT. Agincourt Resource di sini.