Pada Rabu, 7 Februari 2024, di Balai Marguna, Kantor Kecamatan Batangtoru, Agincourt Resources bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Tapanuli Selatan dan Yayasan Peduli Lingkungan Semut Merah mengadakan Workshop dan Expose Program Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) atau dikenal juga sebagai Program Adiwiyata. Program ini menyasar delapan sekolah di Kecamatan Batangtoru dan Muara Batangtoru, yaitu SDN 100715 Telo, SDN No. 100714 Garoga, SDN No. 100707 Perkebunan Batangtoru, SMPN 2 Batangtoru, MTsN 3 Tapanuli Selatan, SDN No 100712 Hapesong Lama, SMPN 1 Batangtoru, dan SMPN 2 Batangtoru.
Diikuti oleh 35 orang yang terdiri dari kepala sekolah dan guru pendamping dari kedelapan sekolah, kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi Program GPBLHS tahun sebelumnya serta untuk menggali potensi kebutuhan program secara internal dan eksternal sebagai pertimbangan dalam pembuatan strategi dan inovasi pada program tahun 2024. Adapun, pembinaan kedelapan sekolah ini sudah berjalan selama 1 tahun dengan berbagai kegiatan seperti pelatihan, kompetisi, dan praktik lapangan.
Senior Manager Community Agincourt Resources Christine Pepah mengemukakan, GPBLHS adalah program dari Kementerian Negara Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. “Perusahaan mendukung penuh program pemerintah ini. Selain melalui berbagai pelatihan, kami juga mengoptimalkan dukungan dengan bantuan mesin pencacah dan tong pembuat kompos di masing-masing sekolah, dan memastikan implementasi seluruh materi dari Yayasan Peduli Lingkungan Sumut Merah seperti konservasi air, konservasi energi, dan pemenuhan dokumen.”
Kepala DLHD Tapanuli Selatan Ongku Muda Atas mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Agincourt Resources. “Dengan dukungan dan sumber daya yang ada, saya berharap kedelapan sekolah bisa menjadi Sekolah Adiwiyata dan para siswa serta guru terbiasa untuk menjaga serta memelihara alam.”